Tag: penyewaan alat berat

  • Merawat Alat Berat Yang Baik

    Untuk Anda yang berprofesi sebagai mekanik alat berat, pasti sudah paham betul mengenai perawatan ini, karena ini merupakan tugas dan tanggung jawab mekanik alat berat. Namun, untuk Anda yang masih belum paham bagaimana cara merawat dan memelihara alat berat yang baik dan benar. Untuk Anda yang tidak mengetahuinya, maka di bawah ini akan dipaparkan beberapa cara merawat alat berat yang baik dan benar. Berikut penjelasannya:

    Tips Merawat Alat Berat Yang Baik

    1. Mencek Alat Berat Anda sebelum dioperasikan

    Sebelum Anda mengoperasikan alat berat Anda, sebaiknya Anda harus mencek alat berat Anda terlebih dahulu salah satu contohnya yaitu Anda harus mencek bahan bakar alat berat Anda. Apakah bahan bakar alat berat Anda masih

    banyak atau sudah habis. Apabila Anda tidak mencek bahan bakar alat berat Anda secara rutin, tidak menutup kemungkinan pada saat Anda benar-benar sangat membutuhkan alat berat, tapi bahan bakarnya habis. Pasti Anda sangat kesal sekali.

    1. Pemeriksaan dan perawatan harian

    Pemeriksaan dan Perawatan harian ini dilakukan supaya alat berat Anda selalu dalam keadaan baik dan tidak terjadi kerusakan. Waktu yang tepat untuk memeriksanya yaitu pada pagi hari sebelum anda mengoperasikan alat berat Anda, dan penting juga bagi Anda apabila Anda telah selesai menggunakan alat berat Anda maka harus membersihkannya.

    1. Perawatan Berkala

    Selain merawat alat berat Anda secara harian, anda juga bisa merawatnya secara berkala. Perawatan berkala ini didasarkan pada jam kerja mesin (HM), biasanya mengikuti rekomendasi dari pihak pembuat unit. Pelaksanaan bisa dilakukan sendiri atau dengan pihak lain (vendor. Pada saat merawat secara berkala ini maka anda bisa memeriksa kondisi unit, mengganti pelumas, dan mengganti suku cadang alat berat Anda.

    1. Menjadwalkan Overhaul

    Hal ini dilakukan untuk merekondisi mesin atau komponen alat berat agar kembali ke kondisi standar sesuai dengan standar pabrik. Dan Anda harus secara rutin menjadwalkan overhaul ini supaya tidak terjadi kerusakan

    1. Condition Base Maintenance

    Hal ini bertujuan untuk mengembalikan kondisi unit seperti semula (standar), hal yang bisa Anda lakukan yaitu pekerjaan service seperti : PPM dan PPU yang hasil pengukurannya disesuaikan dengan standar terbaru (service news dan modification program)

    • Tujuan Anda memelihara dan merawat alat berat Anda secara rutin yaitu:
    • Membantu dalam mengantisipasi kerusakan yang lebih jauh lagi (fatal)
    • Mengurangi down time unit
    • Efektivitas kerja unit dan target kerja

    Baca juga : Sejarah Crane : Pembuatan Crane Modern

    sumber : sewaincrane

  • Jadi Ini Rahasia Cara Mencegah Kecelakaan Proyek

    Sering kita melihat banyak berita di media tentang kecelakaan kerja yang terjadi di area proyek konstruksi. Kecelakaan kerja ini umumnya terjadi karena adanya tuntutan dari pemilik proyek untuk segera merampungkan pembangunan secepat mungkin. Akan tetapi, kita juga harus memikirkan agar kecelakaan kerja juga dapat ditekan seminimal mungkin. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mencegah kecelakaan kerja adalah dengan menerapkan K3 Konstruksi di lingkungan proyek.

    Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan dan Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat memberikan imbauan melalui peraturan terkait K3 Konstruksi dan Keberlangsungan Konstruksi. Artikel ini akan membahas tips-tips yang mungkin dapat dilakukan sebagai cara mencegah kecelakaan kerja konstruksi dengan menerapkan aspek-aspek K3 Konstruksi.

    Jasa Sewa crane | Merawat Alat Berat |  Tips keselamatan mengoperasikan crane | Cara mencegah kecelakaan proyek

    Cara mencegah kecelakaan proyek konstruksi

    • Menugaskan personel khusus yang bertanggung jawab kepada memanajemen kecelakaan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3), serta kebersihan lingkungan kerja.
    • Memasang rambu-rambu peringatan semisal bas benda jatuh, awas listrik, awas lubang Void, serta rambu proyek yang lainnya.
    • Menggunakan alat keselamatan kerja sebagai perlindungan diri semisal Sepatu Safety (Safety Shoes), sabuk pengaman, Helm proyek atau Safety Helmet (Helm Safety) serta penutup kuping sebagai pelindung diri terhadap suara bising mesin.
    • Memberikan penyuluhan sesering mungkin dengan mengumpulkan seluruh pekerja sehingga bisa mengarahkan serta mengingatkan mengenai bahaya kecelakaan proyek serta himbauan supaya untuk berhati-hati dalam bekerja.
    • Menutup lubang Void serta memberi railing sementara di pinggirnya, pemasangan railing pun dipasang di area tepi struktur gedung supaya pekerja aman dari bahaya jatuh dari ketinggian.
    • Mewajibkan serta menugaskan personel khusus guna mengontrol pekerja apakah sudah mengenakan Alat Pengaman Diri (APD) atau belum.
    • Membersihkan area kerja sesering mungkin, sebab selain menimbulkan suasana kerja yang menyenangkan juga akan terhindar dari risiko terkena benda berserakan yang bisa membahayakan kaki.
    • Pada pekerjaan bidang pengecoran beton, harus dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu apakah bekisting telah terpasang kuat atau belum serta sambungan besi ruangan sudah terpasang dengan benar atau belum.
    • Menyediakan area khusus untuk merokok supaya pekerja tidak merokok di sembarang tempat yang bisa mengakibatkan kebakaran.
    • Memasang Alat Pemadam Api Ringan (APAR) pada area proyek yang dianggap menimbulkan terjadinya kebakaran.
    • Menaruh semua perlengkapan serta peralatan proyek dengan rapi serta aman dan tidak berserakan.

    Banyak sekali hal lain yang bisa dilakukan sebagai upaya untuk mencegah terjadinya kecelakaan kerja. Dibutuhkan bermacam kreativitas serta inovasi guna membayangkan pada setiap bahaya yang bisa terjadi sehingga bisa diantisipasi.

    Baca juga : Jasa Undangan Digital